topmetro.news – Cawapres Nomor Urut 01, KH Ma’ruf Amin menyatakan, dirinya tak menyiapkan jurus-jurus serangan tertentu menjelang debat dengan Cawapres 02 Sandiaga Uno. Ma’ruf Amin akan berdebat dengan Sandiaga pada debat ketiga Pilpres 2019 yang akan dilangsungkan pada 17 Maret 2019.
“Tak usah pakai jurus lah. Kayak silat aja,” kata Kiai Ma’ruf menjawab wartawan, Jumat (15/3/2019).
Ditanya persiapan debat, Ma’ruf menyatakan dirinya berkegiatan seperti biasa. Berbincang-bincang sambil berdiskusi, lalu membaca. “Sendiri saja. Baca-baca bahan saja di rumah. Latihan sendiri saja,” imbuhnya.
Soal kedatangan sejumlah tokoh seperti Erick Thohir dan Menko PMK Puan Maharani ke Rumah Situbondo, hari ini, Jumat (15/3/2019), Kiai Ma’ruf menyebut hanya sekedar silaturahmi. “Mbak Puan makan siang saja. Pak Erick sih biasa datang,” ujarnya.
Yang dilatihnya adalah agar bisa menyampaikan gagasan dalam waktu singkat yang sudah ditentukan KPU. Sebab dirinya terbiasa bicara panjang lebar dalam waktu tak terbatas.
“Kalau debat kan pakai menit-menit. Ya itu saya harus belajar bicara menit menit itu,” pungkasnya.
KPU Sebar 450 Undangan
Sedangkan KPU memastikan mengurangi jumlah tamu undangan dalam pelaksanaan debat cawapres, Minggu (17/3/2019) mendatang. Komisioner KPU RI Wahyu Setiawan mengatakan, selain tamu undangan jumlah pendukung masing-masing calon juga akan dikurangi.
“Untuk undangan TKN 01 dan BPN 02 masing-masing diberi undangan 75. Kemudian KPU mengundang 300 undangan. Jadi total 450 undangan,” kata Wahyu di Jakarta, Jumat (15/3/2019).
Wahyu beralasan pengurangan undangan ini diharapkan dapat membuat suasana debat menjadi lebih kondusif. KPU memberikan 300 undangan kepada tamu, yang terdiri dari tokoh agama, politisi, akademisi, dan aktifis. Sementara terkait tata panggung, kata Wahyu, tidak ada perubahan dari debat sebelumnya.
“Terkait dengan tata panggung relatif sama dengan debat kedua, jadi di belakang kandidat tidak ada audience,” ujar Wahyu.
sumber | beritasatu.com
